Kastil aku..

Selasa, 31 Maret 2015

Dini hari yg tenang, di Stasiun Tawang

28 Maret 2015 at Stasiun Tawang 03:39, p-a-g-i!

alhamdulillah sampai dengan selamat.
well, laper. 1'st word that i wanna tell you.
lagian dari siang kemarin belum makan nasi, fuh. Di kereta juga tidur aja. Dan sekarang di stasiun, berhubung gue datang pagi banget, pada nggak mau jemput. Takut begal katanya, ckck. Jadilah gue ngejongkrok di sini. Gpp. Setidaknya ada tempat duduk, ada cewek juga yg lagi nunggu. Bedanya, gue menikmati penantian ini. sedang dia enggak.

Arah jam 12, membelakangi gue, 600 m-lah, ada cowok pake jas almamater merah, nggak keliatan tulisannya. Samping kanan, ada kereta barang lagi bongkar muat. Sebelah kiri ada tempat makan dan oleh-oleh, Toko Barokah. Ada lorong terang dengan pintu-pintu besar di berjejer di samping.
Mendadak ngerasa keren ya kalau misal ini di luar negeri.
Ah iya, hape samsung keystone plus headset bertengger cantik di telinga kiri gue, mainin frekuensi 102 FM, Prambors radio. Kece ya, jauh-jauh balik ke Semarang, dapetnya radio Jakarta juga.



Bentar, abis ngabadiin momen, masih pake seragam batik biru dari kemarin siang, fuh, keren ya, cewek macem apa gue. hahaha~

Masih kurang lebih satu sampai dua jam sebelum gue dijemput. Jadi gue harus apa? Ada buku, ada notes, ada Al Quran, ada tablet. Yeah..
I almost have everything in my life, but you~
Euh, katanya mau refreshing, masih kebawa aja galaunya.
No. I'm just fine, hanya kadang menyenangkan mengingatnya.
Gimana mau move on kalau kayak gitu, ckck.



Hey! Gue hampir lupa kalau gue laper, udah abis satu buku, tiga halaman notes, beberapa lembar ngaji, mau beli apa ya?
Sayang uangnya? Enggak si. Males jalan! Rasanya gue bisa sangat lama di tempat gue duduk sekarang. Feels like i have found my pw (posisi wuenak). Then my phone is playing sugar-nya Maroon 5, cute! Superb! Coloring my morning banget.
My broken pieces, you pick them all~
Oh baby~ i just wanna be there where you are~
Would you come and put it down on me?~

Bel panjang berbunyi, memberi tanda kereta siap dijalankan kembali. Yeah, everything comes then leaves, or do we have another comparation?

ditulis dengan sejuknya kota Atlas, kuatnya bau rel besi, tuanya bangunan berjendela tinggi..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar